INTANANEWS.ID – Komando Distrik Militer (Kodim) 1302/Minahasa dan Komando Resor Militer (Korem) 131/Santiago menggelar apel dan latihan penanggulangan bencana alam.
Sebanyak 300 personel TNI, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan instansi terkait disiagakan untuk mengantisipasi potensi bencana di Sulawesi Utara.

Apel gelar pasukan yang dilaksanakan di Lapangan Mangguni, Tondano Timur, Senin (22/9/2025) dipimpin langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 131/Santiago, Brigjen TNI Martin Susilo M. Turnip.
Turut hadir Komandan Kodim (Dandim) 1302/Minahasa, Letkol Inf Bonaventura Ageng F. Santoso, yang bertindak sebagai komandan apel.

Dalam amanatnya, Brigjen Martin menegaskan bahwa selain menjaga kedaulatan negara, TNI juga memiliki tugas membantu pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana.
”Latihan ini merupakan bagian penting dalam memelihara dan meningkatkan kesiapan operasional satuan. Saya berpesan agar seluruh peserta melaksanakan latihan dengan sungguh-sungguh, penuh semangat, dan disiplin,” ujarnya.

Sebelum apel utama, para peserta mendapat materi dan paparan singkat terkait kesiapan penanggulangan bencana di aula Darmawangsa Kodim 1302/Minahasa.
Rangkaian kegiatan lalu dilanjutkan dengan pengecekan pasukan dan perlengkapan di lapangan.
Selain TNI dan Forkopimda, latihan ini juga melibatkan perwakilan dari berbagai instansi seperti Basarnas dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa.
Latihan lapangan ini bertujuan untuk menguji kesiapsiagaan seluruh elemen terkait dalam menghadapi situasi darurat.(nes)