INTANANEWS.ID – Kabupaten Minahasa bersiap menyambut perayaan Pengucapan Syukur yang telah disepakati akan jatuh pada Minggu, 20 Juli 2025.
Tradisi turun-temurun ini, sebagai wujud syukur atas berkat Tuhan dalam hasil panen dan kehidupan, diharapkan menjadi momentum bermakna, bukan sekadar perayaan kemewahan.
Pesan ini disampaikan Bupati Minahasa, Robby Dondokambey (RD), dalam Ibadah Oikumene Bulan Juli Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa di Gedung Wale Ne Tou Tondano, Kamis (3/7/2025).
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk menyambut pengucapan syukur ini menjadi penuh makna, bukan dalam kemewahan tetapi dalam suasana kekeluargaan, kebersamaan, dan kepedulian terhadap sesama,” tegas Bupati Dondokambey.
Lebih lanjut, Bupati mengimbau seluruh perangkat daerah, camat, lurah, dan hukum tua untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban menjelang dan selama pelaksanaan pengucapan syukur.
Masyarakat juga diajak untuk turut serta menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, Forkopimda, dan FKUB, Bupati Robby Dondokambey mengajak untuk terus mendoakan Minahasa agar senantiasa diberkati dan dijauhkan dari bencana.
Dalam kesempatan ibadah oikumene itu, Bupati juga menekankan pentingnya mempererat tali persaudaraan antar umat beriman di lingkup Pemkab Minahasa.
“Ketika kita bersatu, bekerja dengan hati, dan bergandengan tangan, maka segala bentuk pelayanan dan tugas pemerintahan akan membawa dampak positif dan menjadi berkat bagi masyarakat, terlebih khusus masyarakat Minahasa yang kita cintai,” ujarnya.
Mengakhiri pesannya, Bupati Dondokambey mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap semangat bekerja, menjaga kesehatan, dan menjadikan diri sebagai kesaksian atas kasih dan kemurahan Tuhan.(nes)