INTANANEWS.ID- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tondano, Sulawesi Utara, kini memiliki kepala Lapas baru, Akhmad Sobirin Soleh.
Ia menggantikan Yulius Paath dalam acara pisah sambut yang digelar di Aula Lapas Tondano, Rabu (26/2/2025).
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal (Kakanwil Ditjen) Pemasyarakatan Sulawesi Utara, Tonny Nainggolan, hadir dalam acara tersebut.
Ia menyampaikan 13 akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan yang harus dijalankan oleh setiap satuan kerja, termasuk Lapas Tondano.
“Akselerasi pertama adalah pemberantasan narkoba dan penipuan. Kedua, ketahanan pangan. Lapas Tondano ini merupakan proyek percontohan untuk ketahanan pangan di jajaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan wilayah Tondano,” ujarnya.

Selain Lapas Tondano, Rutan Kotamobagu juga akan menjadi proyek percontohan ketahanan pangan. Sementara itu, pemberdayaan warga binaan dalam usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) akan difokuskan di Lapas Kelas III Amurang, dan bakti sosial di Lapas Kelas II Manado.
Tonny menilai, Lapas Tondano memiliki potensi besar, terutama lahan yang dapat dikelola untuk mendukung ketahanan pangan. Ia pun telah memberikan arahan untuk memberdayakan warga binaan, masyarakat, dan pemangku kepentingan terkait.
“Kami sudah menyampaikan beberapa petunjuk dan arahan untuk memberdayakan warga binaan maupun masyarakat termasuk stakeholder yang kira-kira nanti bisa bersinergi dengan kita dalam rangka membangun Ketahanan Pangan,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Tonny juga menyampaikan terima kasih kepada Yulius Paath atas kontribusinya selama 2 tahun 3 bulan memimpin Lapas Tondano.
Ia berharap kepala lapas yang baru dapat melanjutkan program-program yang telah dirintis.
“Harapan kami juga kepada Bapak Sobirin sebagai Kalapas yang baru kiranya dapat meneruskan apa yang sudah dirintis, dilakukan, diprogramkan oleh Bapak Yulius Paath,” ucapnya.
Ia juga meminta insan media untuk ikut memantau dan bersinergi dengan Lapas Tondano. Jika ada hal-hal yang perlu dibicarakan, ia meminta agar media tidak sungkan menghubungi Kalapas Akhmad Sobirin.(nes)