INTANANEWS.ID – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tondano Akhmad Sobirin Soleh mengingatkan makna kemerdekaan sejati dalam upacara pembukaan pekan olahraga, Jumat (1/8/2025).
Menurutnya, kemerdekaan bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga semangat untuk menjadi pribadi yang lebih baik, terutama bagi warga binaan.
Pekan olahraga ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kegiatan yang dibuka secara simbolis dengan penyerahan bola voli ini turut dimeriahkan dengan pembacaan janji wasit dan atlet.
Dalam amanatnya, Kalapas Akhmad Sobirin Soleh menyampaikan, meskipun Indonesia telah 80 tahun merdeka, masih ada sebagian warga negara yang belum sepenuhnya merasakan kemerdekaan, termasuk para warga binaan.
Ia berharap seluruh warga binaan di Lapas Tondano dapat segera meraih kemerdekaan sejati, yaitu kembali ke keluarga dan masyarakat.
“Mari kita maknai kemerdekaan bukan hanya sebagai hadiah,” tegasnya.
Ia membandingkan perjuangan para pahlawan yang berkorban jiwa dan raga untuk kemerdekaan, berbeda dengan perlombaan yang hanya mengisi peringatan.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh petugas dan warga binaan dalam setiap perlombaan.
“Makna dari perlombaan bukan masalah menang atau kalah, tetapi semangat, kerja keras, dan sportivitas yang harus kita junjung tinggi,” ujarnya.
Ia juga berpesan agar warga binaan memanfaatkan waktu di lapas sebagai ajang untuk belajar.
“Kebiasaan buruk di luar sana tolong dihilangkan dan jangan dilakukan di sini, karena saya pastikan itu akan merugikan diri kalian sendiri. Di sinilah tempat kalian untuk belajar, untuk menjadi lebih baik,” tutupnya.(nes)
