INTANANEWS.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa mulai mematangkan persiapan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
Rapat koordinasi (rakor) perdana telah digelar Rabu (23/7/2025) di Ruang Sidang Kantor Bupati Minahasa, menandai dimulainya rangkaian kegiatan menuju puncak peringatan momentum kebangsaan tersebut.

Rakor dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para asisten, Kalapas Kelas IIB Tondano, Inspektur, Sekretaris Dewan, serta Kepala Badan, Dinas, dan Satuan di lingkungan Pemkab Minahasa, termasuk Direktur RSUD dan para Kepala Bagian.
Sekretaris Daerah (Sekda) Minahasa, Dr. Lynda D. Watania, M.M., M.Si., menjelaskan bahwa rakor ini merupakan tindak lanjut dari ditetapkannya Surat Keputusan (SK) Bupati tentang Panitia HUT RI dan Panitia HUT Kabupaten Minahasa.

“Persiapan Pemkab pasti sudah siap. Oleh sebab itu, kami perlu melakukan rapat-rapat. Ini rapat koordinasi yang pertama sebagai tanda ditetapkannya keputusan Bupati tentang SK Panitia HUT RI dan Panitia HUT Kabupaten Minahasa,” ujar Sekda Lynda Watani usai rakor.
Menurutnya, arahan dari Bupati dan Wakil Bupati Minahasa adalah agar seluruh rangkaian kegiatan HUT ke-80 RI dilaksanakan dengan khidmat, sederhana, namun tetap berkesan.
“Dan mungkin di rapat-rapat berikut kita nanti akan mendengar masukan dari TNI-Polri dan Forkopimda yang memiliki kompetensi untuk mengatur tata upacara besar, acara puncak, dan protap-protapnya. Ini tugas-tugas negara yang harus ada keterlibatan TNI-Polri,” tambahnya.

Menyambut perayaan HUT RI yang identik dengan berbagai pesta rakyat, Bupati dan Wakil Bupati melalui Sekda Lynda Watania mengimbau seluruh masyarakat Minahasa untuk turut serta merayakan dengan tertib dan penuh suka cita.
“Untuk masyarakat, kami mengimbau kita semua berpesta rakyat di Hari Ulang Tahun RI. Ini pesta seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya menjaga ketertiban selama perayaan berlangsung.
“Arahan pemerintah, kita dukung kegiatan ini dengan jangan mabuk-mabukan, ugal-ugalan, atau perkelahian. Semua harus berjalan dengan khidmat,” tegasnya.
Lynda juga mengingatkan bahwa banyak agenda perayaan akan digelar di tingkat desa dan kelurahan.
“Apalagi kalau 17 Agustus banyak pesta-pesta rakyat, banyak agenda-agenda di desa dan kelurahan. Itu harus dilaksanakan secara tertib, teratur, dan tetap meriah, serta harus dijaga oleh masyarakat supaya berkesan,” tambahnya.
Pemkab Minahasa berkomitmen untuk memastikan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI berjalan lancar, meriah, namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kekhidmatan dan persatuan.(nes)