Ketika ‘Toleco’ Menggoyang Manado Bay

INTANANEWS.ID – Kawasan kuliner Manado Bay, Megamas, Sabtu (21/6) malam lalu mendadak semarak.

Bukan oleh hiruk pikuk pengunjung biasa, melainkan oleh penampilan tak terduga dari puluhan anggota komunitas Topi Lebar Country (Toleco).

Berbalut topi lebar khas country, mereka berhasil “menggoyang” area tersebut dengan tarian line dance energik yang diiringi lagu-lagu berirama country, menarik ribuan pasang mata untuk mengabadikan momen langka ini.

Toleco, sebuah komunitas yang baru dua bulan terbentuk, namun antusias yang bergabung ke komunitas Toleco sangat signifikan.

Dengan anggota yang tersebar dari Minahasa Induk, Manado, Minahasa Utara, Bitung, hingga Minahasa Selatan, Toleco kini memiliki sekitar 50 anggota tetap serta ratusan pendukung dan pemerhati.

Mengusung tema “Persaudaraan, Perbedaan Adalah Kekuatan”, Toleco berupaya menghimpun berbagai latar belakang menjadi satu kesatuan yang solid.

Komunitas ini menjunjung tinggi prinsip universal, tanpa membeda-bedakan komunitas lain. Namun, Toleco bukan sekadar ajang berdansa dan line dance.

Komunitas ini juga berkomitmen untuk mendukung program-program pemerintah, baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat.

Ketua Toleco, Ariel Gumalang, S.H., M.H.(Foto:Dok/istimewa)

Ketua Toleco, Ariel Gumalang, S.H., M.H., menegaskan bahwa komunitasnya juga menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta memerangi narkoba di “Bumi Nyiur Melambai” khususnya Minahasa.

Hal ini sekaligus upaya untuk mengubah stigma negatif yang kerap melekat pada pemakai topi lebar yang identik dengan koboi.

Ir. Rudy Pinontoan, sekretaris Toleco.(Foto: istimewa)

Senada dengan Ketua, Ir. Rudy Pinontoan, Sekretaris Toleco, juga menyampaikan komitmen Toleco dalam membangun persaudaraan.

“Kami percaya bahwa melalui kegiatan positif seperti line dance ini, kita bisa mempererat tali silaturahmi antaranggota dan masyarakat luas. Toleco bukan hanya sekadar komunitas hobi, tetapi juga wadah untuk berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar,” jelas Rudy.

Sementara itu, Audy Sumanti, Bendahara Toleco, menambahkan bahwa keberadaan komunitas ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata dalam mendukung program-program pemerintah.

“Kami siap bersinergi dengan pihak berwenang dalam upaya menjaga kamtibmas dan memberantas narkoba,” tegas Audy.

Bendahara Toleco Audy Sumanti.(Foto: istimewa)

Semarak penampilan Toleco semakin lengkap dengan kehadiran Ibu Anggi Onibala, Ketua Komunitas Dansa Sulawesi Utara, beserta para pengurus komunitas dansa dan line dance se-Sulawesi Utara.

Kehadiran mereka menunjukkan dukungan dan pengakuan terhadap Toleco sebagai bagian integral dari dinamika komunitas dansa di Sulawesi Utara.

Susunan Pengurus Toleco:
• Ketua: Ariel Gumalang, S.H., M.H.
• Sekretaris: Ir. Rudy Pinontoan
• Bendahara: Audy Sumanti
• Coach: Stevi Gerung
• Manager: Yoel Lumingkewas.

(nes)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *