INTANANEWS.ID – Jemaat GMIM Imanuel Leilem, Wilayah Sonder, merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-176 dalam ibadah syukur di Gedung Gereja GMIM Imanuel Leilem, Selasa (17/6/2025).
Momen bersejarah ini dihadiri Bupati Minahasa, Robby Dondokambey SSi MAP, bersama sejumlah pejabat daerah dan tokoh masyarakat.
Ibadah syukur yang dipimpin oleh Pdt. Dr. Joice Sondakh M.Th., Wakil Ketua Bidang Pekerja dan Pelayan Khusus BPMS GMIM, berjalan lancar dan penuh makna.
Turut hadir dalam perayaan ini Bupati Minahasa periode 2018-2023, Pnt. Dr. Ir. Royke Octavian Roring, MSi, IPU, Asean, Eng., serta Ketua WKI Sinode GMIM, Pnt. Dra. Fenny Roring Lumanauw, SIP. Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara dan Anggota DPRD Minahasa, Rifky J. Roring ST, juga tampak dalam barisan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Bupati Robby Dondokambey menyampaikan rasa syukur atas penyertaan Tuhan Yesus Kristus yang senantiasa memberkati jemaat.
“Pada hari yang penuh sukacita ini, kita bersama-sama merayakan Hari Ulang Tahun ke-176 Jemaat GMIM Imanuel Leilem, sebuah momentum yang sangat bersejarah dan penuh makna iman,” ujar Bupati.
Ia juga mengucapkan selamat kepada seluruh warga jemaat, berharap momentum syukur ini dapat mempererat tali persekutuan, memperteguh iman, dan memperkuat semangat pelayanan jemaat bagi kemuliaan nama Tuhan dan kesejahteraan masyarakat.
“176 tahun bukanlah waktu yang singkat. Ini adalah cerminan dari ketekunan, kesetiaan, dan semangat melayani yang telah diwariskan oleh para leluhur, para pelayan Tuhan, dan seluruh warga jemaat dari generasi ke generasi,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati Dondokambey menyoroti potensi strategis Desa Leilem yang dikenal tidak hanya sebagai desa religius, tetapi juga kaya akan potensi pariwisata dan budaya
Keindahan alam, keharmonisan sosial, kuliner lokal, kerajinan tangan, serta semangat gotong-royong masyarakatnya menjadikan Leilem sebagai salah satu desa yang berpotensi menjadi desa wisata.
Pengembangan Desa Wisata Leilem sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Minahasa, yaitu “Minahasa sebagai Daerah Pariwisata yang Maju dan Sejahtera.”
Untuk itu, Bupati mengajak seluruh jemaat GMIM Imanuel Leilem dan masyarakat pada umumnya untuk terus mendukung upaya pelestarian lingkungan, pelestarian budaya, pengembangan ekonomi kreatif, dan pelayanan berbasis kearifan lokal sebagai fondasi pembangunan pariwisata yang berkelanjutan.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Robby Dondokambey kembali menyampaikan dua program penting yang menjadi fokus Pemerintah Kabupaten Minahasa saat ini.
Pertama, Gerakan Menanam, yang bertujuan mendukung ketahanan pangan keluarga, mengurangi ketergantungan dari luar, sekaligus menjaga lingkungan tetap hijau dan lestari.
Kedua, Gerakan Sadar Sampah. Gerakan ini menekankan pentingnya pola hidup bersih dan sehat, pengelolaan sampah berbasis rumah tangga, serta komitmen kolektif untuk menjaga desa bersih dan bebas dari pencemaran.
Bupati berharap, sebagai desa wisata, Leilem dapat terus menunjukkan wajah bersih, ramah, dan tertib lingkungan.
“Saya percaya, Jemaat GMIM Imanuel Leilem dapat menjadi teladan dan motor penggerak dalam menyukseskan dua gerakan ini. Karena iman yang hidup bukan hanya dinyatakan dalam ibadah dan liturgi, tetapi juga melalui kerja nyata dalam menjaga dan membangun lingkungan kita,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Bupati menyampaikan terima kasih kepada seluruh pimpinan jemaat, pelayan khusus, panitia HUT, serta masyarakat Desa Leilem atas dukungan terhadap program pemerintah dan peran aktif dalam menjaga harmoni kehidupan sosial di tengah keberagaman.(nes)
