INTANANEWS.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa menggelar rapat paripurna yang menandai penutupan Masa Persidangan Ketiga Tahun 2025 dan pembukaan Masa Persidangan Pertama Tahun 2025.
Rapat Paripurna yang berlangsung di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Minahasa, Kamis (4/9/2025) menjadi momentum strategis untuk mengevaluasi kinerja serta memperkuat sinergi antara legislatif dan eksekutif.
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Minahasa, Robby Longkutoy, didampingi Wakil Ketua I, Putri Pontororing, dan Wakil Ketua II, Adrie Kamasi.
Hadir juga Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, bersama jajaran eksekutif, termasuk Wakil Bupati, Vanda Sarundajang, dan Sekretaris Daerah, Dr. Lynda D. Watania., Forkopimda.
Ketua DPRD Robby Longkutoy dalam kesempatan tersebut mengakui bahwa masih ada yang belum selesai di masa persidangan sebelumnya.
Ia menekankan bahwa rapat paripurna ini harus dijadikan sebagai wadah untuk mengevaluasi sejauh mana tugas dan fungsi legislatif telah dilaksanakan.
”Momentum ini harus kita jadikan sebagai wahana untuk mengilas balik, bahkan mengevaluasi, seberapa besar karya yang telah kita patrikan dan seberapa banyak kerja yang belum kita tunaikan,” ujar Longkutoy.
Salah satu capaian yang disoroti adalah keberhasilan pelaksanaan reses. Robby Longkutoy menyatakan bahwa kegiatan ini penting untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat.
Hasil reses tersebut telah dirangkum menjadi pokok-pokok pikiran DPRD dan diserahkan kepada Bupati oleh perwakilan setiap daerah pemilihan (dapil), menunjukkan komitmen untuk menindaklanjuti keluhan dan harapan warga.
Bupati Robby Dondokambey, dalam sambutannya, menegaskan bahwa rapat paripurna bukan hanya agenda rutin, tetapi juga kesempatan untuk memperkuat sinergi demi kesejahteraan masyarakat Minahasa.
”Setiap keputusan dan kebijakan yang dihasilkan dalam masa persidangan lalu adalah wujud nyata dari tanggung jawab kita sebagai pelayan masyarakat,” kata Bupati Robby Dondokambey.
Ia juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi, seperti dinamika politik dan penyebaran informasi palsu di era digital.
Ia mengajak seluruh elemen, termasuk DPRD, untuk menjadi teladan dalam menjaga persatuan dan menyebarkan narasi yang membangun.
”Di era digital saat ini, kita tidak bisa menutup mata bahwa banyak kabar yang menyesatkan, provokatif, bahkan memecah belah. Saya mengajak kita semua untuk menjadi pengguna media sosial yang bijak,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati Dondokambey meminta dukungan penuh DPRD untuk menyukseskan program-program pemerintah daerah, termasuk gerakan “Pekan Kebersihan” yang baru diluncurkan.
Menurutnya, program ini adalah gerakan moral untuk menumbuhkan kesadaran kolektif dalam menjaga lingkungan.
”Saya mengajak DPRD Kabupaten Minahasa tidak hanya mendukung, tetapi juga menjadi corong sosialisasi kepada masyarakat,” ajaknya.
Rapat paripurna ini diakhiri dengan pembacaan naskah kegiatan DPRD oleh oSekwan Riany Suwarno, dilanjutkan dengan penandatanganan naskah keputusan tentang jadwal kegiatan DPRD Minahasa untuk masa persidangan mendatang, yang ditandatangani oleh Ketua DPRD dan disaksikan oleh Bupati Robby Dondokambey, Wakil Bupati Vanda Sarundajang, Sekda Lynda D Watania. (nes)
