INTANANEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Minahasa melalui Dinas Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah di halaman Kantor Bupati Minahasa, Senin (25/8/2025).
Kegiatan ini merupakan upaya konkret pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN).
Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, secara langsung meluncurkan gerakan tersebut, didampingi staf ahli, Kepala Dinas Pangan, Kepala Bagian Perekonomian, serta para camat se-Kabupaten Minahasa.
Peluncuran ditandai dengan penyerahan simbolis bantuan pangan kepada perwakilan camat.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pangan Kabupaten Minahasa, Agustivo Tumundo, dalam laporannya menjelaskan bahwa gerakan ini merupakan tindak lanjut dari amanat Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pangan.
“Program ini bertujuan melindungi daya beli masyarakat dan memastikan keterjangkauan harga pangan bagi konsumen di seluruh Minahasa,” ujar Tumundo.
Ia menambahkan, gerakan ini dilaksanakan berkat kerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Sulawesi Utara dan Gorontalo. Distribusi bantuan pangan telah dimulai sejak Jumat, 22 Agustus 2025, di sejumlah kecamatan seperti Tondano Selatan, Tondano Barat, dan Tondano Utara.
“Hari ini, kegiatan secara resmi diluncurkan oleh Bupati dan akan dilanjutkan dengan pasar murah di lokasi ini, serta di Kecamatan Tondano Timur dan Eris,” kata Tumundo.
Rencananya, gerakan serupa akan diselenggarakan di seluruh kecamatan di Kabupaten Minahasa.
Dalam sambutannya, Bupati Robby Dondokambey mengatakan bahwa menjaga ketersediaan pangan dengan harga terjangkau adalah tanggung jawab bersama.
“Ini adalah bentuk intervensi langsung pemerintah untuk menstabilkan pasokan dan harga. Gerakan ini juga menunjukkan bahwa pemerintah selalu hadir untuk masyarakat, terutama di wilayah-wilayah yang rentan,” tegas Bupati.
Dondokambey juga menekankan pentingnya peran para camat, lurah, dan hukum tua sebagai ujung tombak dalam penyaluran bantuan.
Ia meminta agar mereka memastikan bantuan disalurkan secara tepat sasaran, khususnya kepada masyarakat yang paling membutuhkan.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan bantuan ini dengan bijak dan terus mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan,” tutup Bupati.(nes)
