INTANANEWS.ID – Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, menandai sejarah baru bagi dunia pendidikan di Kabupaten Minahasa dengan secara langsung memantau hari pertama Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) di Desa Tampusu, Kecamatan Remboken, Senin (14/7/2025).
Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah daerah terhadap pemerataan akses pendidikan, khususnya melalui program yang digagas pemerintah pusat ini.
Kedatangan Wakil Bupati yang akrab disapa Vasung ini disambut hangat oleh jajaran guru dan staf sekolah.
Sebanyak 75 siswa angkatan pertama, terdiri dari 37 laki-laki dan 38 perempuan, menjadi saksi dimulainya babak baru pendidikan gratis yang diharapkan mampu melahirkan generasi unggul dari Minahasa.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Vanda Sarundajang menyampaikan apresiasi tinggi atas kehadiran SRMA di Minahasa, yang merupakan bagian integral dari program Kementerian Sosial Republik Indonesia.
“Kita bersyukur karena Kabupaten Minahasa memiliki sekolah rakyat, yang difasilitasi oleh pemerintah pusat. Hari ini, adik-adik siswa-siswi akan tercatat dalam sejarah sebagai angkatan pertama di tahun 2025,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya keseriusan siswa dalam menuntut ilmu dan mengejar prestasi. Menurutnya, SRMA bukan hanya memberikan pendidikan formal, tetapi juga menanamkan nilai-nilai fundamental seperti kedisiplinan, kemandirian, dan gotong royong.
“Sekolah ini merupakan program dari Presiden RI melalui Kemensos, di mana seluruh pembelajaran tidak dipungut biaya alias gratis. Selain pendidikan formal, sekolah rakyat juga mengajarkan kedisiplinan, kemandirian, nilai gotong royong, serta membentuk karakter siswa yang kelak bisa menjadi pemimpin dan berguna bagi diri sendiri, keluarga, dan daerah,” ia menambahkan.
Kunjungan ini turut didampingi oleh Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kesehatan, Camat Remboken, serta Hukum Tua Desa Tampusu, menunjukkan sinergi antar lembaga dalam mendukung keberhasilan program Sekolah Rakyat di Minahasa.(nes)
